PENGERTIAN ANIMASI
Animasi berasal dari bahasa inggris yaitu animate yang
artinya menghidupkan, memberi jiwa dan mengerakan benda mati. Animasi merupakan
proses membuat objek yang asalnya objek mati, kemudian disusun dalam posisi yang
berbeda seolah menjadi hidup. Animasi adalah gambar begerak berbentuk dari
sekumpulan objek (gambar) yang disusun secara beraturan mengikuti alur
pergerakan yang telah ditentukan pada setiap pertambahan hitungan waktu yang
terjadi. Gambar tersebut dapat berupa gambar makhluk hidup, benda mati, ataupun
tulisan.
Contoh animasi seperti One Piece (ワン
ピース Wan Pīsu) adalah sebuah anime dan manga tentang
sekelompok bajak laut yang dipimpin oleh Monkey D. Luffy dan pergi mencari
harta karun peninggalan raja bajak laut Gol D. Roger, One Piece. Luffy menjadi
manusia karet yang memiliki kekuatan memanjangkan tubuhnya setelah secara tak
sengaja memakan buah Gomu Gomu, salah satu buah iblis. Selama perjalanan Luffy
banyak bertemu dengan teman baru dan musuh yang beragam.
PRINSIP – PRINSIP ANIMASI
Prinsip dasar animasi adalah prinsip - prinsip yang
digunakan seorang animator untuk mengetahui dan memahami bagaimana sebuah
animasi dibuat sedemikian rupa sehingga didapatkan hasil animasi yang menarik,
dinamis dan tidak membosankan.
SEJARAH 12 PRINSIP
ANIMASI
Terdapat 12 prinsip dasar animasi pertama kali
diperkenalkan oleh animator kawakan dari Walt Disney Studios, yaitu Frank
Thomas dan Ollie Johnston, sekitar tahun 1930 yang ditulis dalam bukunya
berjudul “The Illussion of Life”. Fungsi
dari prinsip animasi adalah agar setiap animasi yang dibuat kelihatan menarik,
dramatis, dengan gerakan yang alami. Selain itu prinsip animasi tersebut
diciptakan atas dasar sebagai teori dasar yang bersifat wajib dimiliki dan
dikuasai oleh para animator untuk menghidupkan karakter animasinya.
·
Prinsip Animasi
tersebut adalah:
1.
Prinsip squash and
stretch
2.
Prinsip
Anticipation
3.
Prinsip Staging
4.
Prinsip straight
ahead and pose to pose
5.
Prinsip follow
through and overlapping action
6.
Prinsip Slow In
and Slow Out Slow In dan Slow Out
7.
Prinsip Archs
8.
Prinsip Secondary
Action
9.
Prinsip Timing
10. Prinsip Eaggeration
11. Prinsip Solid Drawing
12. Prinsip Appeal
Ada
animasi Iklan yang saya dan kelompok saya tonton berjudul “Animasi Iklan Layanan Masyarakat Lalu Lintas” di YouTube.
Sinposis:
Suatu
hari, ada seorang anak dan ayah sedang menonton berita di televisi. Ayah
memberitahukan kepada anaknya, bahayanya tidak melakukan tata tertib lalu
lintas. Berita di mulai, dihari pagi yang cerah ada seorang anak muda lelaki
mengendarai motor. Awal kecepatan rendah, lama kelamaan kecepatan anak muda
mengendarai motor tersebut semakin kencang. Kemudian ada sebuah lampu merah,
pengendara lain sudah berhenti dan mengikuti tata tertib. Tetapi pemuda
tersebut, tidak berhenti dan masih mengendarain dengan cepat. Tidak lama
kemudian, ada sebuah rel kereta api. Kereta api akan datang, portal sudah
ditutup akan tetapi pemuda melaju dari sebelah kiri jalan yang tidak ada palangnya.
Kereta api datang, pemuda tersebut jatoh dan terlempar di pinggir jalan. Pemuda
tersebut tewas. Lalu, pembawa berita memberitahukan bahwa “Jika kita tidak
menaati lalu lintas, datang bahaya yang datang ke kita”.
Pada
video animasi yang telah saya tonton terdapat beberapa prinsip animasi yang
diterapkan pada video tersebut, diantaranya:
· Timing
& Spacing yaitu keahlian dalam pengaturan waktu dalam animasi diperoleh
dengan pengalaman dan eksperimen pribadi, menggunakan metode trial and error
dalam menyempurnakan teknik. Gambar yang jumlahnya banyak akan menghasilkan
gerakan lambat dan halus. Gambar sedikit menghasilkan gerakan lebih cepat dan
lebih kasar.
Pada video yang ditonton terdapat prinsip ini dibagian
pemuda mengendarai motor pada waktu ke 46 detik sampai menit ke 3 yang
menyebabkan pemuda itu tertabrak kereta.
Alasannya sesuai dengan prinsip animasi timing & spacing yaitu timing
adalah tentang menentukan waktu kapan sebuah gerakan harus dilakukan, sedangkan
spacing adalah tentang menentukan percepatan dan perlambatan dari
bermacam-macam jenis gerak.
· Anticipation
yaitu Anticipation adalah
persiapan sebelum aksi, yang diikuti oleh sebuah aksi kemudian penyelesaian
aksi tersebut. Hal ini dapat membangkitkan ketegangan atau kelucuan pada
suatu aksi tertentu. Bagaimana antisipasi ini digunakan tergantung pada
banyaknya aksi yang akan digunakan.
Pada video yang ditonton terdapat prinsip ini dibagian
matahari terbit pada pagi hari yang berupa awalan dari animasi ini. Alasannya sesuai
dengan prinsip animasi anticipation, karena sebelum matahari terbit ada sinar
yang memancarkan terlebih dahulu sebelum matahari itu keluar atau terbit.
· Slow
In and Slow Out yaitu ilusi untuk membuat percepatan atau perlambatan
(acceleration) sehingga dapat menimbulkan kesan tertentu. Slow In dan Slow Out
ini prinsipnya sama seperti GLBB. Oleh karena itu dalam rumus GLBB ada variable
a / acceleration yang dapat bernilai + (percepatan) atau – (perlambatan).
Pada video yang ditonton terdapat prinsip ini dibagian
merubah kecepatan motor. Alasannya sesuai dengan prinsip animasi slow in slow
out, keadaan slow in dibagian sebelum dipercepat gerakan pemuda itu. Keadaan
slow out dibagian sebelum dipercepat.
· Secondary
Action yaitu gerakan menambah dan memperkaya gerakan utama.
Pada video yang ditonton terdapat prinsip ini dibagian
awal saat percakapan anak dan orang tuanya. Alasannya adalah karena pada bagian
tersebut figur atau karakter animasi menggerakkan/mengedipkan matanya pada saat
berbicara untuk memperkuat gerakan utama sehingga sebuah animasi tampak lebih
realistik.
FUNGSI PRINSIP ANIMASI
Fungsi
utama dari prinsip-prinsip dasar animasi adalah agar setiap animasi yang dibuat
kelihatan menarik, dramatis, dengan gerakan yang alami. Sebab dua tokoh animasi
tersebut menciptakan prinsip-prinsip tersebut dengan maksud agar sebuah
karakter mampu melakukan gerakan nyata baik itu benda, hewan maupun manusia
dengan semirip mungkin. Pada dasranya prinsip animasi adalah teori dasar fisika
yang diaplikasikan pada animasi karakter.
KESIMPULAN
Dari
animasi iklan yang kami tonton dapat kami simpulkan bahwa animasi tersebut
berfugsi sebagai media penghimbau agar tidak lalai dalam mentaati rambu lalu
lintas.
Source:
http://www.davidprasetyo.com/2015/11/pengertian-storyboard.html diakses pada 7 april 2017
https://animasikuu.wordpress.com/topik/animasi-stop-motion-2/pengertian-stop-motion/ diakses pada 7 april 2017